Istimewa, Bupati Bantul Pun Ikut Panen Bawang Merah di Bulak Sangkeh

jogja.jpnn.com, BANTUL - Petani di bulak Sangkeh, Desa Srigading, Kecamatan Sanden, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sukses menanam bawang merah di atas lahan seluas 175 hektare.

Budidaya bawang merah di bulak Sangkeh tahun ini menggunakan sistem suistainable balanced farming atau pertanian berimbang berkelanjutan.

Panen perdana bawang merah di bulak Sangkeh menjadi sangat istimewa karena dihadiri langsung oleh Bupati Bantul Abdul Halim Muslih dan pejabat penting Dinas Pertanian Pangan dan Kehutanan Kabupaten Bantul.

Di atas lahan seluas 175 hektare itu, petani berhasil memproduksi bawang merah sekitar 15 ton per hektare.

"Alhamdulillah, dari analisis hasil budi daya terdapat kenaikan pendapatan sebesar Rp
4 juta setiap 840 meter persegi atau sekitar Rp 40 juta per hektare, jika dibandingkan dengan sistem konvensional yang selama ini dilakukan oleh para petani," kata Bupati Bantul, Rabu (31/8).

Kepala Dinas Pertanian Pangan dan Pertanian Bantul Joko Waluyo mengatakan hingga saat ini panen bawang merah sudah dilakukan di atas lahan seluas 700 hektare.

"Tepatnya seluas 639 hektare, ditambah 175 hektare di sini, yang sudah panen tersebar di beberapa kecamatan yaitu Imogiri dan Kretek. Bulan depan panen lagi di daerah Nawungan Imogiri, sekarang tanaman sudah umur satu bulan. Di daerah Kretek sebentar lagi juga panen," katanya.

Dengan demikian, kata dia, hingga akhir tahun nanti, diperkirakan total luasan tanaman bawang merah di Bantul bisa panen sekitar 1.000 hektare.