Menelan Anggaran Rp 1,1 Miliar, Ruas Jalan Caturharjo-Bambanglipuro Kini Sudah Mulus

jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Demi menghubungkan perekonomian masyarakat di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, pemerintah setempat memperbaiki infrastruktur di Jalan Caturharjo-Bambanglipuro yang melintasi empat pedukuhan.

Bupati Bantul Abdul Halim Muslih meninjau langsung pembangunan Jalan Caturharjo-Bambanglipuro Bantul pada Jumat sore (20/10).

Dia mengatakan bahwa proyek pembangunan itu melintasi empat pedukuhan, yaitu Glagahan, Bogem, Ciren, dan Banyuurip. Pengaspalan berjalan dengan baik dan selesai pada Jumat malam.

Ruas Jalan Caturharjo-Bambanglipuro memiliki panjang sekitar 700 meter dan lebar empat meter. Pekerjaan pengaspalan dimulai sekitar pukul 13.00 WIB dan selesai pukul 22.00 WIB.

"Jadi, pembangunan jalan sepanjang 700 meter ini bisa diselesaikan dalam waktu delapan jam. Kemudian, kami akan cor kanan kiri jalan untuk mengunci aspal sehingga aspal ini lebih awet," kata Halim.

Proyek Jalan Caturharjo-Bambanglipuro yang menghabiskan anggara Rp 1,1 miliar itu merupakan jalan utama yang menghubungkan tiga kecamatan di Bantul, yaitu Pandak, Bambanglipuro, dan Srandakan.

Kecamatan Pandak, Bambanglipuro, dan Srandakan adalah daerah strategis yang sering dilewati transportasi orang maupun barang.

Bupati juga menyatakan bahwa untuk pembangunan infrastruktur perdesaan seperti ini, jalan-jalan di Kabupaten Bantul akan terus dibangun. Ini akan memastikan bahwa jalan-jalan di wilayah tersebut akan menjadi lancar dalam waktu dekat.