Respons BEM FMIPA UNY Terkait Kasus Dugaan Kekerasan Seksual yang Menyeret Anggotanya
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Pimpinan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FMIPA Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) buka suara terkait kasus dugaan kekerasan seksual yang menyeret anggotanya.
Dalam sebuah kiriman di media sosial X, akun @UNYmfs menyebut MF telah melakukan kekerasan seksual terhadap seorang mahasiswi baru.
Kiriman tersebut menyertakan tangkapan layar percakapan terduga pelaku dan korbannya.
Ketua BEM FMIPA Doni Setyawan mengatakan pihaknya tidak serta merta termakan isu yang saat ini berkembang.
Menurutnya, BEM UNY belum bisa menentukan siapa yang salah dan benar.
"Belum ada kevalidan informasi. Makanya kami berkoordinasi dengan birokrat dan ada arahan dari satgas juga," kata Doni pada Jumat (10/11).
Wakil Dekan Bidang Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni FMIPA UNY Jaslin Ikhsan mengatakan pihaknya masih berupaya mengulik informasi sehingga belum bisa menyimpulkan kasus tersebut.
"Akan tetapi, semua harus dibuktikan. Selama ini posisinya yang bersangkutan dituduh," kata Jaslin.
Anggota BEM FMIPA UNY diduga menjadi pelaku kekerasan seksual hingga trending di media sosial X.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News