Ada 5 Kasus Covid-19 di Kota Jogja
Untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 saat libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, menurut Emma, seluruh fasilitas kesehatan telah melakukan persiapan, termasuk memastikan ketersediaan tempat tidur (bed) di rumah sakit.
"Sudah menyiapkan bed-bed untuk mengantisipasi nanti apabila ada lonjakan kasus, tetapi itu tidak kami harapkan, yang jelas kami tetap siap," ujar dia.
Emma meminta masyarakat, khususnya wisatawan yang berkunjung di Kota Yogyakarta, tidak perlu panik dengan temuan kasus baru Covid-19 itu meski tetap meningkatkan kewaspadaan.
Menurut dia, tingkat keparahan penderita Covid-19 mengalami penurunan atau lebih rendah jika dibandingkan saat masa pandemi, apalagi tingkat kekebalan penduduk atau antibodi Covid-19 di Kota Yogyakarta diklaim telah mencapai 99 persen.
"Yang penting jaga diri. Jika merasa badannya enggak enak atau di kerumunan, ya, memakai masker, mencuci tangan, serta membiasakan pola hidup bersih dan sehat (PHBS)," ujar Emma.
Kepala Seksi Pengendalian Penyakit Menular (P2M) dan Imunisasi Dinkes Kota Yogyakarta Endang Sri Rahayu menuturkan bahwa pihaknya telah meningkatkan surveilans menghadapi potensi lonjakan penularan Covid-19.
Surveilans atau pengamatan digencarkan dengan memanfaatkan sistem informasi manajemen puskesmas (Simpus) yang terhubung dengan puskesmas di 14 kecamatan di Kota Yogyakarta. (antara/jpnn)
Dinas Kesehatan Kota Jogja menemukan lima kasus positif Covid-19. Mereka saat ini sedang menerapkan isolasi mandiri.
Redaktur & Reporter : Januardi Husin
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News