Setelah UGM dan UII, Giliran UMY Kritik Penyelenggara Negara

Sabtu, 03 Februari 2024 – 14:49 WIB
Setelah UGM dan UII, Giliran UMY Kritik Penyelenggara Negara - JPNN.com Jogja
Sivitas akademika Universitas Muhammadiyah Yogyakarta atau UMY menyatakan sikap dengan tema Mengawal Demokrasi Indonesia Berkeadaban pada Sabtu (3/2). Foto: M. Sukron Fitriansyah/JPNN.com

2. Menuntut para aparat hukum (polisi dan kejaksaan) dan birokrasi untuk bersikap netral dalam kontestasi Pemilu 2024 demi terlaksananya Pemilu yang jujur dan adil.

3. Menuntut KPU, Bawaslu, DKPP serta organ yang berada di bawahnya agar bersikap independen demi terlaksananya Pemilu 2024 yang jujur dan adil.

4. Mendesak partai politik untuk menghentikan praktik politik uang dan penyalahgunaan kekuasaan dalam kontestasi Pemilu 2024 dan mengedepankan politik gagasan dan edukasi politik yang mencerdaskan rakyat.

5. Menuntut lembaga peradilan (Mahkamah Agung dan peradilan di bawahnya, Mahkamah Konstitusi) agar bersikap independen dan imparsial dalam menangani berbagai sengketa dan pelanggaran selama proses Pemilu 2024.

6. Menghimbau seluruh rakyat Indonesia untuk bersama-sama mengawal pelaksanaan Pemilu 2024 agar bermartabat, jujur dan adil sehingga menghasilkan pemimpin yang visioner dan berani menegakkan prinsip- prinsip konstitusi.

Lebih lanjut, rakyat sebagai pemilik kedaulatan sesungguhnya diharapkan bergerak untuk mengingatkan penyelenggara negara tersebut. (mcr25/jpnn)

Setelah UGM, UMY Yogyakarta menyatakan sikapnya melihat kondisi negara yang mengalami kemunduran demokrasi.

Redaktur : Januardi Husin
Reporter : M. Syukron Fitriansyah

Facebook JPNN.com Jogja Twitter JPNN.com Jogja Pinterest JPNN.com Jogja Linkedin JPNN.com Jogja Flipboard JPNN.com Jogja Line JPNN.com Jogja JPNN.com Jogja

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News