Mantan Pejuang yang Hidup Memprihatinkan pada Usia Senja
Selama ini Mbah Sarno menghabiskan masa senjanya di rumah kecil bekas kandang ayam.
Lurah Genjahan Agung Nugroho mengatakan sejak 2020 pihaknya telah mengeluarkan bantuan minimal 10 persen untuk warga kurang mampu, termasuk kepada Mbah Sarno.
“Bantuan ini masih kurang dan kami berharap bantuan selanjutnya bisa beliau dapat dari luar kalurahan. Kami harap beliau dapat dibantu sebagai bekas pejuang yang pernah berjasa terhadap Indonesia,” ujar Agung.
Terkait hunian, Agung mengatakan pihaknya tidak bisa berbuat banyak.
Menurutnya, program Rumah Tidak Layak Huni untuk Mbah Sarno terhalang syarat yang mengharuskan tanah hunian tersebut harus atas nama yang bersangkutan. (mcr25/jpnn)
Lurah setempat berharap Mbah Sarno dihargai karena jasa bagi Indonesia selama menjadi pejuang sukarela.
Redaktur : Januardi Husin
Reporter : M. Sukron Fitriansyah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News