Kata Kriminolog Tentang Siskaeee, Wanita yang Umbar Aurat di YIA
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Wanita yang mengumbar aurat di Yogyakarta International Airport (YIA) berinisial FCN atau Siskaeee, telah menjadi perhatian publik selama beberapa pekan terakhir.
Apa yang dilakukan Siskaeee dengan membuat konten asusila, dianggap bertentangan dengan norma-norma kesopanan.
Kriminolog dari Universitas Indonesia (UI) Adrianus Meliala mengatakan, apa yang dilakukan Siskaeee belum dapat dikategorikan sebagai perilaku ekshibisionisme murni.
Ekshibisionisme murni, menurut Adrianus, adalah kesenangan (elation) yang ingin dicapai seseorang dengan cara membuat sesuatu yang tidak biasa atau membuat orang lain kaget.
"Karena diposting melalui video, apakah kepuasan karena mem-posting video itu akan sama dengan elation yang tradisional? Saya kira tidak," kata Adrianus kepada JPNN.Com.
Apa yang dilakukan oleh Siskaeee, lanjut Adrianus, lebih condong kepada motif untuk menarik subscribers atau viewers di akun media sosial yang dia miliki.
"Konten-konten yang serupa itu (kontroversial.red) sudah jadi masalah. Banyak orang tewas hanya karena ingin memproduksi konten," ucapnya.
Adrianus menambahkan, polisi perlu mengeluarkan imbauan kepada masyarakat Indonesia agar lebih bijak dalam membuat konten di media sosial.
Kriminolog UI Adrianus Meliala mengatakan bahwa apa yang dilakukan Siskaeee bermotif untuk menambah viewer, bukan ekshibisionisme murni.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News