Cerita Haer, Raga di Jakarta Hati Tetap PSS Sleman, Loyalitas Seorang Suporter
"Enggak usah ngomongin pekerjaannya apa, secara kultur mereka sangat mencintai PSS," terangnya.
Mengikuti PSS sejak sekolah menengah pertama hingga merantau ke ibu kota tak menghilangkan kecintaan Haer terhadap tim Super Elang Jawa.
Dia mengaku sering terbang ke luar pulau demi menonton langsung PSS berlaga.
Hal yang bagi orang awam bisa disebut gila karena harus merogoh kocek dalam-dalam dan menyita banyak tenaga dan waktu.
Akan tetapi, bagi Haer itu adalah bentuk loyalitasnya terhadap klub yang ia cintai.
"Kalau yang berkesan saat menonton di tribun itu, ya, mungkin pas ada gesekan dengan suporter lain. Itu kerap terjadi dan kulturnya memang begitu," kenang dia.
Kendati sering mengalami pengalaman yang pelik di dunia sepak bola Indonesia, tak menyurutkan semangat Haer kembali ke tribun untuk menjadi penonton pertunjukan di lapangan hijau.
Di sisi manajemen PSS sekali pun ia tak menyangkal banyak hal-hal yang menyulut emosinya dan suporter PSS pada umumnya.
Jarak dan waktu tak membendung hasrat seorang suporter PSS Sleman dalam mendukung klub yang dicintainya. Bahkan hal-hal di luar nalar kerap ia lakukan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News