Bawaslu Minta Bantuan Masyarakat Bantul untuk Mengawasi Pemilu 2024
jogja.jpnn.com, BANTUL - Tahapan Pemilu 2024 akan dimulai sejak 14 Juni mendatang.
Dengan begitu, pesta demokrasi terbesar dan pertama dalam sejarah Indonesia resmi akan berlangsung.
Oleh sebab itu, perlu pengawasan yang ketat agar pemilu berlangsung secara demokratis.
Baca Juga:
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bantul meminta masyarakat untuk turut serta memantau setiap rangkaian tahapan Pemilu 2024.
Menurut anggota Bawaslu Bantul Supardi, lembaganya tidak bisa bekerja sendirian untuk mengawasi seluruh rangkaian pemiu serentak.
"Bawaslu mengajak semua pihak dan lapisan masyarakat untuk melakukan pengawasan bersama di semua tahapan pelaksanaan Pemilu 2024 karena masyarakat yang mempunyai hak pilih juga berhak ikut mengawasi," kata Supardi, MInggu (12/6).
Dia mengatakan Bawaslu Bantul telah melakukan berbagai kegiatan untuk meningkatkan pengawasan partisipatif lewat kerja sama dengan berbagai pihak, antara lain dengan Pemerintah Kabupaten Bantul, organisasi perangkat daerah (OPD), Polres Bantul, dan lembaga pendidikan.
Bawaslu Bantul juga disebut telah membentuk desa antipolitik uang (APU) yang saat ini sudah berjumlah 12 desa.
Bawaslu Bantul mengajak masyarakat untuk turut serta mengawasi tahapan Pemilu 2024 yang akan dimulai sejak 14 Juni mendatang.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News