Bantul Menjadi Kabupaten Food Estate, Bupati Ajak Pemuda Kembali Menggeluti Dunia Pertanian

Jumat, 18 Februari 2022 – 15:40 WIB
Bantul Menjadi Kabupaten Food Estate, Bupati Ajak Pemuda Kembali Menggeluti Dunia Pertanian - JPNN.com Jogja
Panen raya padi di Pedukuhan Krajan, Kelurahan Poncosari, Kapanewon Srandakan, Bantul pada Kamis (17/02). Foto: Humas Pemkab Bantul

jogja.jpnn.com, BANTUL - Bupati Bantul Abdul Halim Muslih beserta jajarannya melaksanakan panen raya padi di Pedukuhan Krajan, Kelurahan Poncosari, Kapanewon Srandakan, Bantul pada Kamis (17/02). 

Saat panen raya padi tersebut, para petani dibantu kelompok Gerakan Tanah Sehat (GTS) menurut bupati telah berhasil membudidayakan padi dengan pupuk organik.

Bupati kelahiran Rembang tersebut mengatakan bahwa hasil tanam padi dengan sistem organik memiliki keunggulan secara kuantitatif maupun kualitatif.

“Ke depannya pengembangan pertanian ini harus menggunakan teknologi baru terutama penggunaan pupuk organik agar tanahnya lebih sehat,” terang.

Lebih lanjut, dalam sambutannya Abdul Halim turut mengajak pemuda untuk tidak sungkan bergelut dengan dunia pertanian.

“Pemuda perlu kembali menggeluti pertanian karena kita sudah banyak menemukan inovasi dan teknologi di bidang pertanian sehingga menjadi petani itu keren," tuturnya.

Terlebih, Kabupaten Bantul saat ini mendapatkan amanah dari pemerintah pusat sebagai kabupaten food estate.

Dengan demikian, Kabupaten Bantul diharapakan menjadi salah satu penyangga pangan nasional dan salah satu lokasi penerapan program penanaman padi IP 400 dengan luasan lahan 5.000 hektare. (mcr25/jpnn)

Setelah diamanahi sebagai salah satu daerah food estate, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih terang-terangan mengajak pemuda untuk terjun ke dunia pertanian.

Redaktur : Januardi Husin
Reporter : M. Syukron Fitriansyah

Facebook JPNN.com Jogja Twitter JPNN.com Jogja Pinterest JPNN.com Jogja Linkedin JPNN.com Jogja Flipboard JPNN.com Jogja Line JPNN.com Jogja JPNN.com Jogja

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia