Kejari Sleman jadi Sasaran Demo, Dituntut Mengungkap Dalang Korupsi Dana Hibah
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Aliansi Rakyat Peduli Indonesia (ARPI) melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor Kejaksaan Negeri Sleman pada Selasa (17/12).
Massa aksi menuntut agar Kejari Sleman segera menetapkan tersangka dalam kasus dugaan korupsi dana hibah pariwisata tahun 2020.
Koordinator ARPI Dani Eko Wiyono mengatakan Kejari Sleman harus tegas dengan mengusut kasus tersebut hingga ke akarnya.
Pihaknya menuding ada keterlibatan eks bupati Sleman dalam kasus tersebut.
"Siapa pun dalangnya itu disikat, tetapi jangan mengorbankan dinas-dinas," katanya.
Menurut Dani, bupati Sleman saat itu adalah orang paling bertanggung jawab dalam kasus tersebut.
Kasubsi Penyidikan Kejari Sleman Muhammad Faslukil Ilmidian Sabhara mengatakan pihaknya masih belum bisa bicara banyak terkait proses yang dilakukan.
"Kami masih mendalami, prosesnya masih berjalan, pengumpulan alat bukti masih berjalan. Kami mohon doa dari teman-teman semuanya," kata Uky.
Sejumlah massa berdemo di depan kantor Kejari Sleman menuntut penetapan tersangka kasus dugaan korupsi dana hibah dari Kementerian Pariwisata.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News