Cerita PKL di Stasiun Wates yang Menolak Direlokasi ke Pasar Baru: Bagaimana Nasib Kami?
Menurut Supriyanto, stasiun di Kabupaten Kulon Progo itu kini mulai ramai penumpang.
Apalagi semenjak berjalannya KA Bandara YIA yang mendongkrak jumlah penumpang sampai 1.090 orang per hari.
Dari pendataan total ada 13 pedagang yang selama ini menempati area depan Stasiun Wates.
Ia pun mengaku PT KAI sudah memberikan biaya pembongkaran kepada para pedagang.
Serta membantu para PKL untuk mengangkut bekas bongkaran.
“Kegiatan sosialisasi sudah dilaksanakan semenjak Januari 2022, termasuk koordinasi dengan beberapa pihak di Kulon Progo untuk penataan lingkungan stasiun Wates,” katanya. (mar3/jpnn)
Para PKL yang selama ini berjualan di stasiun Wates menolak direlokasi ke dua pasar baru di Kulon Progo.
Redaktur & Reporter : Januardi Husin
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News