Sri Sultan HB IX Ternyata Pernah Diincar PKI Pengikut Muso, Selamat karena Mobil yang Tertukar
![Sri Sultan HB IX Ternyata Pernah Diincar PKI Pengikut Muso, Selamat karena Mobil yang Tertukar - JPNN.com Jogja](https://cloud.jpnn.com/photo/jatim/news/normal/2022/03/01/sri-sultan-hb-x-dan-gkr-hemas-dalam-acara-biwara-pahargyan-p-kvj7.jpg)
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Ada banyak cerita sebelum terjadinya peristiwa 1 Maret 1949 yang digagas oleh Sri Sultan Hamengku Buwono IX.
Saat menjabat sebagai Menteri Peratahanan RI, Sri Sultan Hamengku Buwono IX ternyata pernah menjadi sasaran pembunuhan oleh kelompok Partai Komunis Indonesia (PKI) pimpinan Muso.
Cerita tersebut dituturkan langsung oleh Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X di sela-sela upacara Pembacaan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 2 Tahun 2022 tentang Hari Penegakan Kedaulatan Negara di Keben, Keraton pada Selasa (1/3).
Pada saat itu, Sri Sultan HB IX selaku Menteri Pertahanan RI diminta oleh Gubernur Jawa Timur Ario Soerjo untuk bersama-sama ke Jawa Timur memberikan dukungan kepada para pejuang.
Kedua tokoh tersebut berangkat dari Yogyakarta menggunakan mobil masing-masing dengan kesepakatan akan mampir dahulu di Keraton Solo Mangkunegaran.
"Setelah dari Mangkunegaran , Pak Soerjo itu minta berangkat dulu untuk mempersiapkan penyambuatan Menteri Pertahanan datang ke Surabaya," ujar Sri Sultan HB X.
Kemudian, Sri Sultan HB IX menyusul berangkat, tetapi sesampainya di Ngawi malah dicegat.
"Dicegat oleh pengikut Muso dan ditanya kamu sultan Jogja?," tuturnya.
Para pengikut Muso pernah salah sasaran. Yang diincar Sri Sultan HB IX, tetapi Gubernur Jatim Ario Soerjo yang kena tembak.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News