Penderita Diabetes Jangan Asal Berbuka Puasa, Perhatikan Hal Penting Ini

"Sekarang sudah banyak produk yang bebas gula seperti sirup bebas gula bahkan topping kental manis juga ada yang bebas gula. Jadi, kita bisa lebih smart memilih produk makanan yang masuk ke tubuh," tutur Wafa.
Dari sisi porsi makanan utama, sebaiknya pilih yang sedang dan cukup untuk mencegah makan berlebihan.
Anda juga disarankan mengonsumsi camilan sehat di antara waktu berbuka puasa dan sahur semisal buah, sayur dan kue bebas gula.
Dokter Wafa menyarankan Anda membatasi makanan gorengan karena cenderung tinggi lemak dan garam.
"Gorengan memang enak, tetapi tidak bagus sehingga bahaya untuk tubuh kita. Jadi, batasi asupan makanan yang tinggi lemak seperti gorengan dan termasuk asupan garam," ujar Wafa.
Asupan makanan tinggi garam juga banyak ditemukan pada makanan olahan.
Oleh karena itu, dr. Wafa mengingatkan Anda cermat memilih produk makanan yang juga Anda santap setiap hari seperti kecap dan saus.
"Kecap dan saus biasanya tinggi garam. Pilih produk-produk yang rendah garam, bahkan untuk produk yang kita gunakan sehari-hari," ujar dia. (Antara/mar3/JPNN)
Penderita diabetes memiliki tantangan saat menjalankan ibadah puasa Ramadan. Jangan berbuka puasa sembarangan. Wajib perhatikan hal berikut ini.
Redaktur & Reporter : Januardi Husin
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News