Epidemiolog UGM Ungkap 2 Alasan Jokowi Izinkan Masyarakat Melepas Masker

Kamis, 19 Mei 2022 – 13:35 WIB
Epidemiolog UGM Ungkap 2 Alasan Jokowi Izinkan Masyarakat Melepas Masker - JPNN.com Jogja
Ilustrasi - Alasan Jokowi izinkan melepas masker. Foto: Ricardo/JPNN.com

Namun demikian, kata dr. Riris, aturan pemakaian masker perlu kembali diperketat apabila suatu saat muncul varian baru SARS-CoV-2 yang berpotensi memicu gelombang besar Covid-19 di tanah air.

Selain itu, pelonggaran itu perlu ditinjau kembali manakala level kekebalan di populasi sudah menurun signifikan mengingat kekebalan dari vaksin Covid-19 hanya bertahan sekitar empat sampai enam bulan.

"Jika kita lihat ada peningkatan kasus yang signifikan lalu ada varian baru karena level imunitas di populasi sudah menurun cukup banyak, katakanlah lebih dari enam bulan dari sekarang, harus lebih waspada lagi," kata dia.

Menurut dia, pelonggaran aturan pemakaian masker yang diumumkan Presiden Jokowi perlu diikuti dengan komunikasi berkelanjutan mengenai risiko penularan Covid-19 sehingga masyarakat paham bahwa pandemi belum berakhir.

Selain itu, ketentuan bahwa masker hanya boleh dilepas saat berada di ruang terbuka dan saat tidak dalam kerumunan.

"Ini bukan akhir dari sebuah pandemi. Ini hanya situasi ketika memang lagi aman. Ini yang perlu ditambahkan ketika kebijakan itu dibuat," kata Riris Andono Ahmad. (antara/jpnn)

Presiden Jokowi secara mengejurtkan mengizinkan masyarakat untuk membuka masker di tempat terbuka yang tidak berkerumun. Ternyata, ini alasannya.

Redaktur & Reporter : Januardi Husin

Facebook JPNN.com Jogja Twitter JPNN.com Jogja Pinterest JPNN.com Jogja Linkedin JPNN.com Jogja Flipboard JPNN.com Jogja Line JPNN.com Jogja JPNN.com Jogja

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News