Objek Wisata Mangrove Kadilangu Sepi Pengunjung, Anggota Dewan Sentil Pemkab Kulon Progo

Jumat, 25 November 2022 – 15:09 WIB
Objek Wisata Mangrove Kadilangu Sepi Pengunjung, Anggota Dewan Sentil Pemkab Kulon Progo - JPNN.com Jogja
Objek wisata hutan mangrove Kadilangu, Kulon Progo. Foto: Antara

jogja.jpnn.com, KULON PROGO - Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memiliki objek wisata mangrove di kawasan Pasir Kadilangu, Desa Jangkaran.

Namun, Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Kulon Progo Muhtarom Asrori menilai objek wisata itu belum dikelola dengan baik karena minimnya peran pemerintah Kabupaten Kulon Progo.

Menurut Muhtarom, pengembangan dan pengelolaan hutan mangrove Kadilangu selama ini lebih banyak dilakukan oleh masyarakat setempat.

Pemkab Kulon Progo, kata Muhtarom, seharusnya segera merevitalisasi kawasan hutan mangrove Kadilangu karena objek wisata itu punya potensi yang besar.

Menurut dia, revitalisasi harus bersifat kolaboratif antara Dinas Pariwisata, Dinas Lingkungan Hidup, Disdikpora, DPUPKP, hingga Diskop-UKM Kulon Progo.

"Potensi wisata mangrove ini sangat besar untuk menjadi tujuan utama wisatawan bila dikelola dengan baik. Adanya Bandara Internasional Yogyakarta akan menjadi pintu masuk wisatawan," katanya.

Dia mengatakan Pemkab Kulon Progo harusnya berkoordinasi dengan Pemkab Purworejo, Jawa Tengah karena akses menuju hutan mangrove Kadilangu masih melintasi wilayah tersebut.

"Lebih bagus lagi dianggarkan pembuatan jembatan sehingga tidak lewat Purworejo, tetapi lewat Kulon Progo," ujarnya.

Anggota dewan Komisi IV DPRD Kulon Progo menyentil pemerintah daerah yang tidak maksimal dalam pengembangan objek wisata hutan mangrove Kadilangu.
Facebook JPNN.com Jogja Twitter JPNN.com Jogja Pinterest JPNN.com Jogja Linkedin JPNN.com Jogja Flipboard JPNN.com Jogja Line JPNN.com Jogja JPNN.com Jogja

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia