Sah, Pedagang di Jalan Perwakilan Tak Boleh Lagi Jualan, Kios Sudah Disegel
![Sah, Pedagang di Jalan Perwakilan Tak Boleh Lagi Jualan, Kios Sudah Disegel - JPNN.com Jogja](https://cloud.jpnn.com/photo/jogja/news/normal/2023/01/04/kios-kios-di-jalan-perwakilan-sudah-disegel-foto-antara-gdyh-u375.jpg)
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Para pedagang di Jalan Perwakilan, Kota Yogyakarta per hari ini, Rabu (4/1), harus menghentikan aktivitas berjualan karena area lapak mereka harus dikosongkan untuk rencana pembangunan Jogja Planning Gallery (JPG).
Tim gabungan yang terdiri dari Satpol PP Yogyakarta, Petugas Keamanan Malioboro atau Jogoboro, dan unsur TNI/Polri sudah menyegel dan memasang pagar pembatas di depan kios sepanjang Jalan Perwakilan.
Sekretaris Daerah Kota Yogyakarta Aman Yuriadijaya mengatakan hari ini perwakilan pedagang di Jalan Perwakilan mendatangi Balai Kota Yogyakarta untuk beraudiensi.
“Hari ini dilakukan penutupan aktivitas usaha di bangunan dan lokasi yang disegel. Saya minta kebijakan ini bisa ditaati dan dilaksanakan,” kata Aman, Rabu (4/1).
Penutupan aktivitas usaha di Jalan Perwakilan oleh Pemerintah Kota Yogyakarta tersebut dilakukan karena mendapat tugas Pemerintah DIY untuk mengosongkan bangunan.
Aman mengatakan Pemerintah Kota Yogyakarta tetap berupaya untuk memberikan afirmasi kepada pedagang yang terdampak penyegelan tersebut.
“Kami akan bicarakan lagi bagaimana afirmasi ini,” katanya.
Meskipun sudah bertemu dengan sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta seusai penyegelan, sejumlah pedagang di Jalan Perwakilan tetap datang ke Balai Kota Yogyakarta untuk bertemu Penjabat Wali Kota Yogyakarta Sumadi.
Kios-kios pedagang di Jalan Perwakilan, Kota Yogyakarta hari ini sudah disegel oleh petugas. Tidak boleh lagi ada aktivitas perdagangan di sana.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News