Buntut Bentrokan di Jalan Tamsis Jogja, Kapolda DIY Minta Maaf
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Keributan pecah di sejumlah titik di Kota Yogyakarta pada sore hingga malam hari, Minggu (5/6).
Keributan ini diduga melibatkan kelompok suporter PSIM Yogyakarta Brajamusti dan pesilat dari PSHT.
Akibat kejadian ini ratusan polisi dikerahkan dan beberapa jalan terpaksa ditutup.
Kapolda DIY Irjen Pol Suwondo Nainggolan menyatakan permintaan maaf atas kejadian ini.
"Saya selaku kapolda meminta maaf kepada masyarakat Jogja atas situasi yang tidak kondusif beberapa waktu lalu," kata Irjen Suwando, Senin (6/6).
Kendati demikian, ia mengeklaim situasi Kota Yogyakarta kini sudah terkendali.
"Kami mengimbau kepada masyarakat, sedulur semuanya baik PSHT, Brajamusti untuk bisa menahan diri dan menjaga keamanan Jogja," katanya.
Terkait pemicu keributan merupakan kasus yang terjadi pada 28 Mei di salah satu penginapan di Parangtritis.
Kapolda DIY Irjen Pol Suwondo Nainggolan meminta maaf seusai dua kelompok terlibat keributan di Jalan Tamansiswa, Kota Yogyakarta.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News