3 Universitas Hebat, Hasil Penelitiannya Berguna untuk Mengatasi Berbagai Masalah di Kota Yogyakarta

Sementara itu, Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan, inovasi-inovasi peralatan dari hasil penelitian perguruan tinggi tersebut cukup tepat guna, meski masih butuh penyempurnaan.

"Sudah bisa diterapkan dan digunakan oleh masyarakat. Hanya perlu penyesuaian dan penyempurnaan saja agar peralatan tersebut benar-benar bisa dimanfaatkan," katanya.

Misalnya, peralatan pemusnah sampah, sudah memiliki spesifikasi yang cukup baik meskipun prinsip kerjanya tetap sama seperti peralatan pembakar sampah yang pernah digunakan oleh Pemkot Yogyakarta.

Sedangkan peralatan sensor kerusakan jalan, dimungkinkan dapat digunakan oleh Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Yogyakarta untuk mengetahui tingkat keparahan kerusakan jalan hingga titik koordinat lubang jalan.

"Tidak perlu turun dan mengukur volume kerusakan secara langsung tetapi cukup menggunakan foto dan sensor jarak untuk menghitung volume. Setidaknya, analisa kerusakan bisa dilakukan lebih cepat," katanya.

Begitu pula dengan alat pengolah limbah jumputan, menurut Agus, bisa dimanfaatkan oleh perajin jumputan agar limbah yang dihasilkan tidak mencemari lingkungan.

Hasil penelitian tersebut, lanjut Heroe, merupakan bagian dari program Gandeng Gendong Pemerintah Kota Yogyakarta yang memang melibatkan berbagai pihak dalam pembangunan kota.

Dia berharap, ke depannya masih ada program-program serupa yang bisa memfasilitasi akademisi di perguruan tinggi untuk membantu menyelesaikan masalah di Kota Yogyakarta. (mar3/jpnn)