Jengkel Tak Diajak Reuni SMP, Pemuda di Bantul Ancam Teman Sendiri dengan Pisau
jogja.jpnn.com, BANTUL - Seorang pemuda di Kabupaten Bantul, DIY nekat menganiaya temannya menggunakan pisau belati.
Pelaku berinisial NRP (21), warga Tamanan, Banguntapan itu beberapa kali berusaha menusukkan pisau ke tubuh WNI (23).
Kapolsek Sewon AKP Hanung Tri Widayanto mengatakan kejadian bermula saat pelaku datang ke rumah korban di Timbulharjo, Sewon.
Awalnya mereka bercengkerama sebelum akhirnya timbul keselahpahaman antar keduanya.
"NRP secara tiba-tiba mengeluarkan sebilah pisau belati yang ia pakai untuk menganiaya korban," kata kapolsek, Rabu (23/2).
Sempat terjadi tarik menarik benda tajam tersebut sehingga korban mengalami sejumlah luka.
"Pelaku memukul kepala korban pakai gagang sajam beberapa kali dan berusaha menusuk korban, tetapi ditangkis oleh korban dan terjadi tarik menarik sajam,” ujarnya.
Seusai melakukan aksinya, pelaku melarikan diri. Namun, tak lama berselang pelaku dapat diamankan jajaran Polsek Sewon.
Aksi penganiayaan terjadi di Kabupaten Bantul. Seorang pemuda yang jengkel karena tidak diajak reuni SMP mengancam temannya dengan senjata tajam.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News