Kata Pelatih PSS Sleman Soal Keputusan Kontroversial Wasit
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - PSS Sleman kembali gagal meraih tiga poin saat menjamu Persik Kediri di Stadion Maguwoharjo, Sleman pada Sabtu sore (21/10).
Pada laga pekan ke-16 Liga 1 2023/2024 itu, kedua tim harus puas berbagi poin setelah bermain imbang 2-2.
Namun, PSS Sleman merasa mendapat perlakuan yang tidak adil dari wasit yang memimpin pertandingan, terutama dalam keputusan tentang offside dan handball.
Menanggapi hasil pertandingan kemarin, Pelatih Kepala PSS Sleman Bertrand Crasson mengaku kecewa karena tidak bisa mendapat poin maksimal.
Namun, dia juga bangga atas usaha yang sudah dilakukan oleh Hokky Caraka dan kawan-kawan.
“Pertama-tama saya ucapkan terima kasih kepada para pemain PSS Sleman. Mereka telah membuat pertandingan dengan permainan yang bagus. Mereka bermain dengan daya juang yang luar biasa. Bagaimana mereka menciptakan peluang dan tentu saja mencetak gol di pertandingan ini,” kata Crasson saat konferensi pers seusai laga.
Coach Crasson menilai bahwa Super Elja berhak mendapatkan kemenangan karena bermain lebih baik.
“Semua orang marah dengan apa yang terjadi, tetapi inilah sepak bola. Saya tidak mau beropini, setiap orang memiliki haknya masing-masing untuk menilai pertandingan ini,” ujarnya.
Pelatih PSS Sleman Bertrand Crasson berkomentar soal keputusan wasit yang merugikan timnya. PSS Sleman dan Persik Kediri hanya bisa berbagi poin.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News