Pengamat Politik Ini Bongkar Maksud Terbentuknya KIB, Ternyata

Senin, 06 Juni 2022 – 11:10 WIB
Pengamat Politik Ini Bongkar Maksud Terbentuknya KIB, Ternyata - JPNN.com Jogja
Tujuan terbentuknya koalisi Indonesia bersatu atau KIB. Foto: ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/pras

jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Tiga partai besar di Indonesia sepakat untuk bersatu dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).

KIB diinisiasi oleh tiga ketua umum partai politik ini, yakni Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum DPP PPP Suharso Monoarfa, dan Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan.

Disebutkan bahwa tujuan terbentuknya KIB adalah untuk mengawal keberhasilan program pembangunan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sampai 2024.

Selain itu, KIB juga bertujuan untuk memastikan bahwa Pilpres 2024 akan diikuti oleh paling tidak tiga pasangan calon presiden.

Namun, Direktur IndoStrategi Research and Consulting Arif Nurul Imam memiliki pandangan lain di balik motif terbentuknya KIB.

Menurut dia, KIB dibentuk untuk menaikkan posisi tawar politik jelang Pilpres 2024.

"Selain sebagai ajang konsolidasi, silaturahim nasional KIB bisa kita baca sebagai sarana menaikkan daya tawar poros politik KIB," kata Arif Nurul Imam di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), ketika dihubungi Minggu (5/6).

Arif mengatakan poros politik ini dibentuk karena ketiga partai itu belum memiliki pasangan kandidat yang akan diusung pada Pilres 2024.

Tiga partai politik besar di Indonesia berkumpul dalam sebuah Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Pakar politik ini ungkap maksud terbentuknya KIB.
Facebook JPNN.com Jogja Twitter JPNN.com Jogja Pinterest JPNN.com Jogja Linkedin JPNN.com Jogja Flipboard JPNN.com Jogja Line JPNN.com Jogja JPNN.com Jogja

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia