Muncul Kampanye Hitam di Kulon Progo, Bawaslu Bertindak
Djoko mengatakan selama ini, Bawaslu sudah mengawasi dengan baik akun-akun resmi kandidat calon Bupati Kulon Progo.
"Kami bekerja sama dan terus berkoordinasi dengan Polri dan Kominfo dalam mengawasi kampanye," katanya.
Ia juga mengatakan bawaslu menunggu dari tim pemenangan calon bupati dan wakil bupati bila ada yang keberatan adanya kampanye hitam.
Selain itu, mereka bisa melaporkannya baik bawaslu maupun ke kepolisian.
“Kalau arah pidana UU ITE arahnya akan langsung ditangani kepolisian,” katanya.
Belajar dari kasus ini, Bawaslu Kulon Progo akan meningkatkan sosialisasi untuk menjaga kampanye yang santun, tidak melakukan kampanye hitam hingga politik uang.
"Sosialisasi ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kewaspadaan masyarakat. Tidak hanya lewat pertemuan, tetapi sosialisasi lewat media sosial," katanya. (antara/jpnn)
Kampanye hitam ditemukan dalam Pilkada Kulon Progo. Ada konten media sosial yang mem-framing salah satu kandidat.
Redaktur & Reporter : Januardi Husin
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News