Program Transmigrasi Tahun Ini Dilaksanakan dengan Cara Berbeda

jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Program transmigrasi tahun ini dan seterusnya akan dilaksanakan dengan cara berbeda.
Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta menunggu regulasi dan petunjuk teknis dari pemerintah pusat.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Bantul Istirul Widilastuti mengatakan pelaksanaan transmigrasi ke depannya akan berbeda dibandingkan dengan yang sebelumnya.
“Kami sedang menunggu regulasi dari pusat,” kata Istirul pada Senin (24/2).
Menurut dia, program transmigrasi pada 2025 akan dilaksanakan dengan gaya baru, yaitu pemerintah memberangkatkan calon transmigran yang belum berkeluarga.
"Itu rencananya. Akan tetapi, kami masih menunggu juklak (petunjuk pelaksanaan) juknis (petunjuk teknis) dan kami sudah konsultasi ke Jakarta nanti yang berangkat transmigrasi itu yang bujang," katanya.
Jika transmigrasi gaya baru itu benar-benar diterapkan, sasaran utama sosialisasi adalah pelajar tingkat SMA atau SMK.
“Pasti yang membutuhkan justru teman-teman yang masih muda yang berniat baik untuk meningkatkan kesejahteraan dan tentu akan berbeda dengan tahun tahun kemarin," katanya.
Pemerintah pusat akan menerapkan program transmigrasi tahun ini dengan cara yang berbeda. Sasaran utama adalah mereka yang belum berkeluarga.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News