Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas Hingga 5 Kilometer, Ratusan Warga Mengungsi

jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) melaporkan telah terjadi peningkatan aktivitas Gunung Merapi.
Gunung Merapi yang berada di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Jawa Tengah tersebut, mengeluarkan muntahan awan panas pada Rabu (9/3) pukul 23.18 WIB.
Kepala BPPTKG Hanik Humaida mengatakan aktivitas tersebut terjadi sebanyak enam kali hingga pukul 00.22 WIB.
"Jarak luncur kurang lebih 5 kilometer ke arah tenggara," kata Hanik dalam keterangannya kepada media.
Awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo maksimal 75 mm dan durasi maksimal 570 detik.
Akibat peningkatan aktivitas Gunung Merapi terjadi tersebut, sejumlah masyarakat di zona bencana 3 turun ke lokasi yang lebih aman.
Berdasarkan data BPBD Sleman, jumlah pengungsi yang saat ini berada di Kelurahan Glagaharjo sebanyak 193 orang.
Terdiri dari lansia 38 orang, dewasa 114 orang, ibu hamil 1 orang dan balita 40 orang.
Terjadi peningkatan aktivitas Gunung Merapi berupa muntahan awan panas yang membuat ratusan warga sekitar memilih turun untuk mengungsi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News