Cara Mengurangi Konsumsi Minyak Goreng Ala Dosen UNY
Ia menilai penggunaannya yang dinamis dan dapat dijumpai di pasaran membuat masyarakat kelas menengah ke bawah lebih rentan terkena imbasnya.
"Kelas menengah dan atas ini sebenarnya tidak cukup terganggu oleh dinamika harga minyak goreng karena gaya hidup mereka jauh lebih membatasi pada akses atas minyak goreng," jelasnya.
Ia menganjurkan masyarakat untuk mengubah pola makan yang lebih sehat.
Cara paling aman, menurutnya, adalah dengan diet rendah lemak.
"Potonglah jumlah asupan lemak, tetapi bukan berarti tidak mengonsumsi sama sekali karena tubuh kita tetap membutuhkan lemak untuk fungsi fisiologis lainnya," imbuhnya.
Ia menyarankan mengonsumsi makanan rendah kalori, kaya vitamin serta mengandung banyak air yang mampu meningkatkan metabolisme dalam tubuh.
"Hendaknya mencoba mengolah masakan alternatif yang enak dan sehat tanpa minyak goreng misalnya dengan direbus, dikukus, dipanggang hingga dibakar dengan memperkaya referensi resep nusantara," kata dia. (mcr25/jpnn)
Terlalu sering mengonsumsi makanan yang berbahan makan minyak goreng bahaya loh bagi kesehatan. Ada tips dari dosen tata boga UNY.
Redaktur : Januardi Husin
Reporter : M. Syukron Fitriansyah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News