Begini Cara Membasmi PMK pada Ternak di Gunungkidul
jogja.jpnn.com, GUNUNGKIDUL - Penyakit mulut dan kuku (PMK) yang menyerang ternak di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) saat ini sudah mencapai 148 kasus.
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Gunungkidul berusaha mengobati ternak yang terjangkiti PMK sembari mencegah penularan kepada ternak lainnya.
Kepala Bidang Kesehatan Hewan DPKH Gunungkidul Retno Widiastuti mengatakan pihaknya memanfaatkan obat penyakit antraks untuk mengobati PMK pada ternak.
"Di Gresik, Jawa Timur pembelian obat PMK dilakukan dengan cara patungan. Kami lebih memilih memanfaatkan sisa obat antraks. Kami gunakan sisa disinfektan, obat-obatan, dan vitamin layak pakai. Semua masih spesifik," kata Retno, Minggu (5/6).
Ia mengatakan stok di gudang obat sampai dengan sekarang masih aman.
Pengobatan ternak yang terjangkiti PMK berlangsung sekitar tiga minggu. Setiap tiga hari sekali diberi obat dan vitamin.
"Stok obat-obatan masih aman. Pengobatan melalui dokter hewan, gratis," katanya.
Retno juga mengatakan kebijakan penutupan sementara pasar hewan sangat tepat untuk mengurangi laju penyebaran PMK.
Kasus PMK yang menyerang ternak di Kabupaten Gunungkidul. Lihat bagaimana cara pemerintah setempat membasmi PMK.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News