Gunung Merapi Siaga, 633 Kali Gempa Guguran
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Gunung Merapi yang berada di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Jawa Tengah masih terus mengeluarkan aktivitas kegempaan.
Pada pekan ini, 5 - 11 Agustus 2022, Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mencatat bahwa aktivitas kegempaan masih cukup tinggi.
Kepala BPPTKG Agus Budi Santoso mengungkapkan pada minggu ini guguran lava teramati sebanyak 43 kali ke arah barat daya, dominan ke Sungai Bebeng dengan jarak luncur maksimal 1,5 kilometer.
"Cuaca di sekitar Gunung Merapi umumnya cerah pada pagi dan malam
hari, sedangkan siang hingga sore hari berkabut," kata Agus dalam keterangannya.
Asap menyelimuti Gunung Merapi dengan ketebalan tipis hingga sedang, tekanan lemah dan tinggi 100 meter teramati dari Pos Pengamatan Gunung Merapi Babadan pada 11 Agustus 2022 pukul 06.06 WIB.
Berdasarkan pengamatan BPPTKG, dalam minggu ini tercatat 13 kali gempa Vulkanik Dangkal (VTB), 582 kali gempa Fase Banyak (MP), 633 kali gempa Guguran (RF), 159 kali gempa Hembusan (DG), dan 5 kali gempa Tektonik (TT).
"Intensitas kegempaan pada minggu ini masih cukup tinggi," ucap Agus.
Gunung Merapi masih berstatus level 3 atau Siaga.
Gunung Merapi masih berstatus level 3 atau siaga. Pekan ini, telah terjadi 633 kali gempa guguran.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News