Pemerintah DIY Diminta Lebih Intensif Memfasilitasi UMKM
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) diminta lebih intensif memfasilitasi pemberdayaan UMKM.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta Eko Suwanto mengatakan bahwa fasilitas dan pendampingan harus dijalankan secara berkelanjutan.
"Sesuai arahan dan perintah Ketum PDI Perjuangan Ibu Megawati Soekarnoputri, menekankan seluruh jajaran pimpinan partai, anggota fraksi, kepala daerah untuk bekerja mewujudkan Trisaki, berdikari dalam bidang ekonomi, berdaulat dalam politik dan berkepribadian dalam kebudayaan," ujar Eko dalam Pemeran Banteng Jogja Expo, Kamis (20/10).
Dia telah menugaskan anggota fraksi untuk mendampingi pelaku usaha mendapatkan NIB, PIRT dan sertifikasi halal.
Selain itu, menurut Eko, akses modal dan akses pasar begitu penting dalam pemberdayaan UMKM.
Eko menyebut ada banyak dana yang bisa dialokasikan yaitu dari APBD DIY Rp 5,7 triliun dan APBD kota/kabupaten senilai Rp 1,8 triliun.
Baca Juga:
Kemudian, ada Dana Desa dan Dana Keistimewaan sebesar Rp 1,3 triliun.
"Semoga bisa naik lagi alokasinya kalau difokuskan untuk membuat rakyat berdikari," ujar Eko. (mcr25/jpnn)
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta Eko Suwanto mengatakan pentingnya pendampingan berkelanjutan pada pelaku usaha.
Redaktur : Januardi Husin
Reporter : M. Syukron Fitriansyah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News
