10 Perguruan Tinggi Ini Dimintai Bantuan Mengentaskan Kemiskinan di Kulon Progo
jogja.jpnn.com, KULON PROGO - Kabupaten Kulon Progo adalah daerah dengan angka kemiskinan tertinggi di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), yaitu mencapai 16,39 persen dari jumlah penduduk.
Guna mempercepat penanggulangan kemiskinan, Pemerintah Kabupaten Kulon Progo bekerja sama dengan sepuluh perguruan tinggi.
Sepuluh perguruan tinggi itu diharapkan bisa membantu mengentaskan kemiskinan ekstrem berbasis lokal dengan menciptakan lapangan pekerjaan dan menumbuhkan perekonomian setempat.
Penjabat Bupati Kulon Progo Tri Saktiyana mengatakan masalah kemiskinan dan kekerdilan di Kulon Progo harus diselesaikan dengan bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk perguruan tinggi.
"Bersama sepuluh perguruan tinggi ini kami akan petakan secermat mungkin kondisi riil dari tingkat bawah sehingga kami punya ruang-ruang yang lebih luas untuk memajukan masyarakat di tingkat bawah yang memerlukan perhatian besar," kata Tri, Selasa (7/3).
Adapun sepuluh perguruan tinggi swasta yang bekerja sama dengan Pemkab Kulon Progo, yakni Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta, Institut Teknologi Yogyakarta (ITY), Institut Teknologi Nasional Yogyakarta (ITNY).
Selanjutnya, Institut Sains dan Teknologi AKPRIND, Institut Sains Teknologi dan Kesehatan Mulia Yogyakarta, Akademi Komunitas Perkebunan Yogyakarta, Poltekkes TNI AU Adisutjipto, Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi AAN Yogyakarta, Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen YKPN, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Nusa Megarkencana, dan Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Yogyakarta.
Tri berharap perguruan tinggi mampu mendukung program-program RPJMD DIY maupun Kulon Progo dalam tiga hal utama, yaitu peningkatan kesejahteraan masyarakat wilayah selatan, inovasi penggunaan teknologi informasi, dan reformasi di kalurahan-kalurahan/desa.
Pemkab Kulon Progo berharap bantuan dari sepuluh perguruan tinggi swasta untuk mengentaskan kemiskinan ekstrem di daerah tersebut.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News