Peran Penting Media dalam Demokrasi Indonesia
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Media memiliki peran penting dalam proses demokrasi serta menjawab tantangan yang dihadapi oleh jurnalisme independen di era disrupsi digital.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Mukhijab, dosen Program Studi Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIPOL) dalam rangka Dies Natalis ke-42 Universitas Widya Mataram.
Dalam orasinya, pria yang akrab disapa Ijab tersebut mengatakan media memiliki peran krusial dalam memastikan transparansi, publisitas dan akuntabilitas dalam demokrasi.
Kendati demikian, dia menyebut politisasi media oleh pemilik modal dapat menghambat ketiga elemen tersebut.
"Politisasi media menjadi barikade bagi berlangsungnya proses inti demokrasi, di mana media seharusnya berfungsi sebagai penjaga independensi dan netralitas," katanya, Senin (7/10).
Ia memaparkan bahwa pemilik media acap kali memanipulasi informasi demi kepentingan politik dan ekonomi.
"Media yang ideal seharusnya menetralisasi pengaruh politik, tetapi kenyataannya sering kali menjadi apparatus pelaksana mandat ekonomi-politik," kata Mukhijab.
Menurutnya, kasus media yang menjadi alat pemilik modal pada akhirnya akan merugikan masyarakat.
Peran media disebut begitu krusial dalam proses demokrasi Indonesia. Sayangnya, media massa sering terjebak dalam kepentingan politik.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News