Covid-19 Menggila, PTM 100 Persen Akhirnya Dihentikan
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Kasus Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengalami peningkatan yang signifikan.
Pada Kamis (27/1), kasus Covid-19 di DIY bertambah 25 orang sehingga saat ini ada 184 kasus aktif di seluruh kabupaten/kota.
Menyikapi tren kenaikan kasus Covid-19 di DIY, Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) DIY berencana menghentikan sementara pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen untuk SMA/SMK mulai pekan depan.
Wakil Kepala Disdikpora DIY Suhirman di Yogyakarta mengatakan bahwa revisi kebijakan PTM 100 persen itu menyusul munculnya dua siswa SMAN 8 Yogyakarta yang dinyatakan positif Covid-19.
"Nanti mungkin tidak 100 persen, bisa 50 persen kapasitas kelas. Pada Senin (31/1) rencana akan kami eksekusi (revisi PTM 100 persen)," kata Suhirman, Kamis (27/1).
Menurut dia, penghentian sementara PTM 100 persen tersebut masih akan dikoordinasikan terlebih dahulu bersama para kepala sekolah SMA/SMK di DIY.
Bukan sekadar dipicu munculnya kasus Covid-19 di SMAN 8 Yogyakarta, Suhirman menuturkan revisi PTM tersebut juga mempertimbangkan ketertiban protokol kesehatan (prokes) di lingkungan sekolah.
Berdasarkan laporan sebagian kepala sekolah, menurut dia, masih banyak kerumunan yang muncul saat PTM 100 yang berlangsung sejak 10 Januari 2022.
Kasus Covid-19 di DIY yang mengalami tren kenaikan membuat PTM 100 dievaluasi dan akan dihentikan sementara mulai pekan depan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News
