Terungkap, 5 Faktor Remaja Melakukan Aksi Klitih
Di satu sisi, Direktur Youth Studies Centre Oki Rahadianto Sutopo mengungkapkan faktor kelima yang membuat remaja melakukan aksi kejahatan jalanan, yaitu cara pandang yang kurang tepat dalam memahami para pelaku klitih.
Menurut Oki, sebagai bagian dari generasi yang berubah, kaum muda tidak dapat terpisahkan dari beberapa aspek seperti aspirasi masa depan.
Sayangnya, tidak semua remaja mampu menyesuaikan diri dengan perubahan zaman yang begitu cepat dan masif.
Singkatnya, para remaja ini gagal dalam beradaptasi dan berpartisipasi dengan perubahan zaman.
Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi yang turut hadir dalam acara tersebut mengatakan Pemkot Yogyakarta telah mengeluarkan surat edaran tentang pembatasan jam malam bagi anak-anak.
Batas maksimal anak-anak boleh berkeliaran adalah pada pukul 22.00 WIB.
“Harapannya, anak-anak bisa diawasi langsung oleh masyarakat,” ucap Heroe. (mar3/jpnn)
Fisipol UGM menggelar diskusi tentang solusi mencegah aksi kejahatan jalanan atau klitih. Ditemukan 5 faktor yang membuat remaja melakukan klitih.
Redaktur & Reporter : Januardi Husin
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News