Saat Libur Nataru, Pedagang di Malioboro Rutin Kena Tes Antigen, Hasilnya...

Kegiatan tersebut sudah dimulai akhir pekan lalu, bertepatan dengan hari libur Natal 2021. 

Ekwanto mengatakan, sejauh ini pedagang yang menjalani tes antigen secara acak, belum ada yang menunjukkan hasil positif Covid-19. 

“Kami akan terus melakukan rapid test antigen ini hingga menyasar seluruh pelaku usaha dan wisatawan di kawasan Malioboro,” katanya.

Pemkot Yogyakarta ingin memastikan bahwa ketika ada pelaku usaha yang ketahuan positif Covid-19, tindakan tracing dan treathment bisa segera dilakukan. 

Selain melakukan rapid test antigen acak, upaya yang ditempuh untuk mencegah potensi penularan Covid-19 adalah dengan mengatur arus masuk pengunjung.

“Pada Sabtu (25/12), kami bahkan menahan wisatawan di parkir Abu Bakar Ali agar menunda turun dari bus selama 30 menit karena kondisi di Malioboro sangat padat. Ada lima bus yang kami tahan,” ujar Ekwanto.

Selain itu, wisatawan juga diminta mematuhi lama waktu kunjungan di Malioboro, maksimal dua jam.

“Untuk mengurai kerumunan sudah sangat sulit karena Malioboro padat,” kata Ekwanto.