Update Gunung Merapi: Awan Panas Meluncur 1,5 Kilometer ke Barat Daya
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menyampaikan hasil pantauan aktivitas Gunung Merapi pada Selasa (14/12) siang.
Guguran awan panas dari Gunung Merapi pada pukul 11.58 WIB tercatat di seismogram meluncur sejauh 1,5 kilometer ke arah Barat Daya, dengan amplitudo 30 milimeter, dan durasi 130 detik.
Gunung Merapi yang berada di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Jawa Tengah, saat ini berstatus Level III atau Siaga.
Warga yang beraktivitas di sekitar lereng diminta waspada dengan munculnya lahar dingin, terutama jika terjadi hujan lebat di puncak Gunung Merapi.
Berdasarkan pantauan BPPTKG pada Selasa (14/12) pukul 06:00-12:00 WIB, Gunung Merapi telah mengeluarkan 43 kali guguran lava pijar.
Kepala BPPTKG Hanik Humaida dalam keterangannya mengatakan, cuaca di sekitar puncak Gunung Merapi tampak mendung.
Angin bertiup lemah hingga sedang ke arah timur, suhu udara 20-27 derajat Celcius, kelembaban udara 73-97 persen, dan tekanan udara 567-759 mmHg.
Berdasarkan pantauan tersebut, BPPTKG mengeluarkan rekomendasi agar masyarakat tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya.
Laporan terkini dari BPPTKG tentang aktivitas gunung merapi, menunjukkan adanya awan panas yang meluncur 1,5 kilometer ke arah barat daya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News