PP Muhammadiyah Bersikap Soal Perang Rusia-Ukraina: Pemerintah Indonesia Harus Lebih Aktif

jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Perang yang berkecamuk di Eropa antara Rusia dan Ukraina menuai keprihatinan.

Invasi Rusia ke Ukraina tersebut mendapat respons dari banyak kalangan, termasuk di tanah air.

Pimpinan Pusat Muhammadiyah menyatakan sikapnya terhadap perang yang telah memakan korban itu.

PP Muhammadiyah menyatakan keprihatinannya terhadap peperangan yang menimbulkan kerusakan fasilitas publik dan korban jiwa.

PP Muhammadiyah menegaskan  perang bukanlah jalan keluar penyelesaian masalah.

Untuk itu PP Muhammadiyah mendesak kedua belah pihak melakukan gencatan senjata dan mencari solusi damai melalui perundingan.

"PP Muhammadiyah mendesak dewan keamanan PBB melakukan langkah yang diperlukan untuk mengakhiri peperangan karena menimbulkan masalah yang kompleks baik ekonomi, politik, kemanusiaan dan perdamaian global," ujar Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Haedar Nashir pada Rabu (2/3).

Lebih lanjut, PP Muhammadiyah memberikan apresiasi kepada pemerintah Indonesia yang telah bersuara agar perang segera diakhiri.