Kerja Keras Mita, Anak Buruh Tani yang Mengenyam Pendidikan hingga S2 di UNY

Senin, 11 April 2022 – 18:01 WIB
Kerja Keras Mita, Anak Buruh Tani yang Mengenyam Pendidikan hingga S2 di UNY - JPNN.com Jogja
Mita Saputri dan kedua orang tua tercinta dalam acara wisudanya. Foto dok Mita for JPNN Jogja

jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Keterbatasan ekonomi bukanlah penghalang untuk menuntut ilmu.

Melanjutkan pendidikan setinggi-tingginya merupakan impian hampir setiap orang.

Mita Saputri, alumni SMAN 1 Rowokele Banyumas adalah bukti kendala ekonomi bisa diatasi.

Anak kedua pasangan Turmudi seorang buruh tani dan Siti Fatimah seorang penjahit itu, sempat ragu melanjutkan studi pascalulus SMA karena kondisi ekonomi keluarganya.

Tak patah arang, Mita mulanya mencoba meyakinkan kedua orang tuanya agar diizinkan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

“Awalnya orang tua kaget atas keinginan saya itu karena hanya seorang buruh dan penjahit. Bagi mereka berat untuk menyekolahkan anaknya di jenjang kuliah," ujar Mita.

Biaya kuliah, biaya pendidikan, buku dan indekos tersebut menjadi pertimbangan yang cukup memberatkan orang tuanya. 

Gayung pun bersambut. Seorang guru Bimbingan Konseling di sekolahnya memberi informasi penting terkait beasiswa Bidikmisi.

Mita Saputri, seorang anak buruh tani dan penjahit semula terkendala ekonomi untuk melanjutkan pendidikan tinggi, tetapi semuanya terbayar berkat usaha dan doa.
Facebook JPNN.com Jogja Twitter JPNN.com Jogja Pinterest JPNN.com Jogja Linkedin JPNN.com Jogja Flipboard JPNN.com Jogja Line JPNN.com Jogja JPNN.com Jogja

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News