Ada Kehebohan di Lapangan Kwarasan Gunungkidul, Oh, Ternyata

Kamis, 19 Mei 2022 – 08:50 WIB
Ada Kehebohan di Lapangan Kwarasan Gunungkidul, Oh, Ternyata - JPNN.com Jogja
Simulasi bencana angin puting beliung di Gunungkidul. Foto: Antara

jogja.jpnn.com, GUNUNGKIDUL - Puluhan orang berkumpul di Lapangan Kwarasan, Desa Kedungkeris, Kecamatan Nglipar, Gunungkidul pada Rabu (18/5).

Ada yang terluka, mengevakuasi korban, membangun tenda, mengamankan lokasi, dan membuka dapur umum.

Ternyata, puluhan orang itu sedang melakukan simulasi bencana angin puting beliung yang diselenggarakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gunungkidul.

BPBD Gunungkidul sedang melatih sekitar 30 orang dari berbagai komponen masyarakat agar mampu melakukan antisipasi dini bencana angin puting beliung yang sering melanda Gunungkidul.

Kepala Pelaksana BPBD Gunungkidul Purwono mengatakan puluhan orang itu akan mendapatkan materi selama sepuluh hari tentang apa saja potensi bencana di Gunungkidul.

“Simulasi ini diberikan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang mitigasi bencana. Mereka dilibatkan langsung untuk melihat, belajar, hingga melakukan praktik,” kata Purwono.

Simulasi bencana puting beliung dilaksanakan semirip mungkin dengan kondisi saat bencana terjadi, mulai dari evakuasi korban luka, pendirian tenda darurat, persiapan dapur umum dan koordinasi lintas sektoral dalam penanganan bencana.

Kegiatan itu juga melibatkan unsur lain, seperti puskesmas, kepolisian, pemadam kebakaran, Gunung Kidul Emergency Service, Tim BPBD dan juga sukarelawan.

Puluhan orang berkumpul di Lapangan kwarasan Gunungkidul. Ada yang terluka, mengevakuasi, hingga mendirikan tenda darurat. Oh, ternyata ini yang terjadi.
Facebook JPNN.com Jogja Twitter JPNN.com Jogja Pinterest JPNN.com Jogja Linkedin JPNN.com Jogja Flipboard JPNN.com Jogja Line JPNN.com Jogja JPNN.com Jogja

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia