Mahasiswa UAD Temukan Mikroplastik di Sungai Progo, Peringatan Bagi Semua
Inggit Utami selaku pembimbing mengatakan bahwa hasil penelitian mengenai mikroplastik akan terus dipublikasikan sebagai bahan kajian bagi pemerintah untuk pengukuran ambang batas aman parameter mikroplastik pada mutu air.
“Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi bahaya mikroskopis dalam tubuh manusia,” jelas Inggit.
Berdasarkan penelitian Water Research Institute Italy, polimer plastik yang bersifat adiktif bakal menjadi racun bagi tubuh manusia.
Polimer sintetis dapat memicu kanker pada jumlah yang sudah tinggi.
Menurutnya, pemerintah masih belum menetapkan ambang batas dari kandungan mikroplastik dalam sumber air bersih maupun udara.
Instansi pengolahan air di Indonesia diminta mulai melakukan pengukuran kandungan mikroplastik dalam air bersihnya secara rutin dan memperbarui teknologi IPA-nya agar dapat menyaring partikel mikroskopis seoptimal mungkin. (mcr25/jpnn)
Waduh, Tim Program Kreativitas Mahasiswa-Riset Eksakta (PKM-RE) Universitas Ahmad Dahlan mendeteksi adanya pencemaran mikroplastik di aliran Sungai Progo.
Redaktur : Januardi Husin
Reporter : M. Syukron Fitriansyah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News