Agar Terhindar dari Gagal Ginjal, Ini Obat yang Dianjurkan Saat Anak Sakit
jogja.jpnn.com, BANTUL - Demi mengantisipasi makin bertambahkan kasus gagal ginjal akut pada anak-anak, Kementerian Kesehatan RI telah melarang penggunaan obat sirop.
Obat berjenis sirop yang disukai anak-anak ditengarai memiliki bahan yang memicu gagal ginjal akut.
Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menginstruksikan semua fasilitas kesehatan dan apotek untuk memautuhi anjuran Kemenkes.
Sebagai gantinya, Dinkes Bantul menganjurkan masyarakat dan fasilitas pelayanan kesehatan untuk menggunakan obat berbentuk tablet atau kapsul guna penanganan saat anak sedang sakit.
"Kami sementara gunakan tablet, kapsul, atau obat yang lewat anus. Digerus atau apa pun caranya supaya bisa masuk," kata Kepala Dinas Kesehatan Bantul Agus Budi Rahardjo, Jumat (21/10).
Menurut Agus, anjuran tersebut sesuai dengan arahan Kemenkes tentang obat-obat alternatif yang bisa dipakai selain sirop.
"Kemudian bisa juga dengan pengobatan tradisional seperti dikompres atau jeruk nipis untuk menurunkan panas," katanya.
Agus meminta masyarakat untuk mewaspadai anak-anaknya saat sedang sakit, terutama yang memiliki keluhan dalam buang air kecil.
Masyarakat diminta untuk menghentikan penggunaan obat sirop untuk mengobati anak-anak yang sakit. Lantas, obat jenis apa yang bisa digunakan?
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News