DPRD Ingatkan Pemkot Yogyakarta, Harus Antisipasi Gelombang III Covid-19

jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Jelang libur Natal dan Tahun Baru 2022, Pemkot Yogyakarta perlu mengantisipasi kemungkinan munculnya gelombang III Covid-19.

Anggota Komisi A DPRD Kota Yogyakarta Tri Waluko Widodo meminta pemerintah belajar dari pengalaman gelombang kedua pada Juli-Agustus dan liburan akhir tahun 2020 lalu.

Tri Waluko mengingatkan agar Pemkot Yogyakarta lebih siap dalam urusan fasilitas kesehatan jika memang terjadi gelombang ketiga, mengingat mobilitas masyarakat sudah sangat tinggi.

"Untuk antisipasi terjadinya lonjakan lagi perlu kesiapsiagaan berbasis wilayah. Ketika ada kasus seperti lonjakan kemarin, tiap wilayah siap dengan sarana prasarana yang dibutuhkan," kata dia.

Politisi dari Fraksi PAN itu mewanti-wanti agar kejadian serupa gelombang kedua tidak terulang lagi di Kota Yogyakarta.

Saat kasus Covid-19 tinggi sekitar bulan Juli-Agustus lalu, tingkat kematian cukup tinggi karena sarana kesehatan tidak memadai.

Sementara di satu sisi, saat itu armada mobil ambulans yang dimiliki oleh Pemkot Yogyakarta untuk melayani masyarakat juga sangat terbatas.

"Kami di Komisi A juga telah berkomunikasi dengan ini Badan Pengelolaan dan Keuangan dan Aset Daerah Kota Yogyakarta untuk pengadaan mobil, khususnya ambulans, dengan sistem pinjam pakai untuk kesiapsiagaan apabila ada lonjakan lagi," kata Tri Waluko.