Kriminolog UI Sebut Penyiksaan di Lapas Yogyakarta karena Lemahnya Kepemimpinan

Rabu, 09 Maret 2022 – 13:02 WIB
Kriminolog UI Sebut Penyiksaan di Lapas Yogyakarta karena Lemahnya Kepemimpinan - JPNN.com Jogja
Ilustrasi - Penyiksaan di lapas Yogyakarta. Foto: dok.JPNN.com

jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Kriminolog Universitas Indonesia (UI) Adrianus Meliala angkat bicara soal penyiksaan di Lapas Narkotika Kelas II A Yogyakarta.

Dalam temuan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) itu disebut ada sejumlah kekerasan, penyiksaan dan perendahan martabat manusia terjadi pada warga binaan.

Meski tidak melihat langsung, Adrianus meyakini keluhan dari mantan warga binaan tersebut benar adanya.

"Itu karena tidak ada orang luar yang tahu. Sesama warga pun tentu memilih diam jika melihat kekerasan atau hal yang tidak pantas terjadi," katanya, Selasa (8/3).

Menurut dia, kendali terkait perilaku petugas sepenuhnya ada pada dirinya dan komunitas petugas.

"Tidak ada kamera yang bisa merekam kejadian seperti halnya situasi di jalan raya," imbuhnya.

Peran penting dan integritas kepala lapas, menurutnya, sangat diperlukan untuk melarang perilaku seperti itu.

"Masalahnya, ada kemungkinan kalapas atau KPLP yang mengizinkan. Minimal tidak melarang kekerasan terjadi," ujar dia.

Penyiksaan pada warga binaan di Lapas Narkotika Kelas II A Yogyakarta menyentak beberapa pihak untuk angkat bicara. Kriminolog UI pun turut berkomentar.
Facebook JPNN.com Jogja Twitter JPNN.com Jogja Pinterest JPNN.com Jogja Linkedin JPNN.com Jogja Flipboard JPNN.com Jogja Line JPNN.com Jogja JPNN.com Jogja

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News