Waduh, Setelah Lebaran Kok Harga Telur Ayam Malah Naik
Kepala Seksi Distribusi, Bidang Perdagangan, Dinas Perdagangan (Disdag) Gunungkidul Sigit Haryanto mengatakan kenaikan harga telur ayam ras diduga karena adanya permintaan yang tinggi beberapa hari lalu, tetapi pasokan cenderung stagnan.
Dia memastikan bahwa harga kebutuhan pangan lainnya sudah berangsur normal.
Harga daging sapi sebelumnya Rp 160.000 per kilogram, turun menjadi Rp 135.000 per kilogram.
Harga daging ayam yang sempat menembus harga Rp 55.000 per kilogram, kini melandai pada harga Rp 36.000 per kilogram.
"Turunnya harga kebutuhan pangan dipengaruhi oleh jumlah permintaan. Sekarang kebutuhan masyarakat akan daging sapi dan ayam turun drastis," katanya. (antara/jpnn)
Saat sejumlah harga kebutuhan pangan lainnya sedang turun, harga telur ayam ras justru naik setelah Lebaran. Kok bisa?
Redaktur & Reporter : Januardi Husin
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News