Tidak Ada Anggaran Khusus BLT pada APBD 2023 Kota Yogyakarta
Tahun lalu, Pemkot Yogyakarta mengalokasikan anggaran untuk pemberian BLT bagi warga miskin yang terdampak kenaikan harga BBM dan belum mendapat bantuan sosial apa pun dari pemerintah pusat.
Jumlah dana BLT yang diberikan adalah Rp 600.000 per penerima kepada 3.420 keluarga miskin.
Pemerintah kota juga memberikan bantuan dengan nilai total Rp 600.000 per penerima kepada sekitar 500 pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah yang terdampak kenaikan harga BBM.
Pada 2023, alokasi anggaran dana untuk penanganan dampak pandemi Covid-19 dalam APBD Kota Yogyakarta sudah melekat pada program dan kegiatan di masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD).
"Tidak ada alokasi khusus. Anggaran mengalir secara sektoral. Misalnya, kegiatan di bidang kesehatan diampu oleh Dinas Kesehatan atau kebutuhan koordinasi penanganan dilakukan oleh BPBD Kota Yogyakarta. Semua melekat di OPD terkait," ucap Aman. (antara/jpnn)
Pemkot Yogyakarta tidak menganggarkan dana untuk BLT BBM dan Covid-19 pada APBD 2023.
Redaktur & Reporter : Januardi Husin
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News