Program Padat Karya Dinsos Yogyakarta Ini Melibatkan Masyarakat, Berawal dari Pengajuan Proposal
jogja.jpnn.com, YOGYAKARTA - Empat program padat karya yang diinisiasi oleh Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Yogyakarta akan terealisasi pada tahun ini.
Program tersebut melibatkan masyarakat sekitar sebagai pengerja proyek dengan anggaran ratusan juta rupiah.
Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Yogyakarta Maryustion Tonang mengatakan dua program telah selesai, sisanya akan selesai pada Agustus dan akhir tahun ini.
Satu di antara empat program padat karya itu menggunakan dana APBD Kota Yogyakarta dan sisanya memakai oleh dana keistimewaan dari Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Tonang mengatatakan program padat karya yang didanai dengan APBD Kota Yogyakarta dilaksanakan di Kelurahan Pandeyan, yaitu membangun jalan lingkungan menggunakan conblock dilengkapi dengan sumur peresapan air hujan.
Program dengan alokasi anggaran sekitar Rp 280 juta tersebut dimulai pada 20 Juni dan saat ini sudah dapat diselesaikan.
Sedangkan tiga program padat karya yang didanai menggunakan dana keistimewaan berlokasi di Kelurahan Kotabaru, Bausasran dan Gedongkiwo.
Pekerjaan di Gedongkiwo sudah dapat diselesaikan, sedangkan pekerjaan di Kotabaru akan dimulai pada pertengahan Agustus dilanjutkan dengan pekerjaan di Bausasran.
Dinas Sosial dan Transmigrasi Kota Yogyakarta mengadakan program padat karya yang melibatkan masyarakat. Semua berawal dari pengajuan proposal.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jogja di Google News